Konflik PWI Berakhir di “Kesepakatan Jakarta”, Kongres Segera Digelar

- Wartawan

Sabtu, 17 Mei 2025 - 15:55 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pilarkita.id, Jakarta – Konflik berkepanjangan di tubuh Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) berakhir. Kedua pihak yang berkonflik, Hendry Ch Bangun dan Zulmansyah Sekedang, sepakat mengakhiri masalah yang berlarut.

Kesepakatan ini dicapai dalam negosiasi maraton yang berlangsung Jumat malam, 16 Mei 2025, dengan dimediasi oleh anggota Dewan Pers, Dahlan Dahi, dan dituangkan dalam dokumen resmi bermaterai yang diberi nama Kesepakatan Jakarta.

Hendry merupakan Ketua Umum PWI hasil Kongres Bandung, 27 September 2023. Sementara Zulmansyah terpilih lewat Kongres Luar Biasa (KLB) di Jakarta pada 18 Agustus 2024.

Konflik kepemimpinan antara dua kubu ini sempat membuat PWI stagnan dan program kerja nasional tersendat hampir satu tahun.

“Semua harus melihat ke depan dengan semangat persatuan,” kata Hendry, dalam keterangan yang diterima redaksi, Sabtu 17 Mei 2025.

Menurutnya, PWI beranggota 30.000, tersebar di 39 provinsi, dan memiliki anggota bersertifikat sekitar 20.000 ingin terus berkontribusi bagi bangsa dan negara. Dan program peningkatan kompetensi dan kapasitas anggota dapat kembali berjalan baik.

Baca Juga :  Ekspose 100 Hari Kerja, Gubernur Sultra Komitmen Bangun Daerah Makin Maju

“Ini hasil yang luar biasa. Sejarah untuk PWI. Semoga PWI kembali guyub dan bersatu sesuai namanya Persatuan Wartawan Indonesia, baik di PWI pusat maupun di daerah.” tambah Zulmansyah.

Negosiasi berlangsung selama sekitar empat jam dan cukup alot antara Hendry dan Zulmansyah. Namun begitu, beberapa kali terdengar suara tawa yang keras.

Dahlan Dahi menuturkan kedua pihak tegas dan konsisten dengan prinsip masing-masing. “Tapi kebesaran jiwa dan rasa tanggung jawab yang tinggi untuk pers Indonesia, untuk PWI, menjadi titik temu. Keduanya juga bersahabat. Negosiasi dimulai dari sana,” katanya.

Perdamaian tersebut tertuang dalam naskah satu halaman yang disebut Kesepakatan Jakarta dan ditandatangani jelang tengah malam, diwarnai jabatan tangan dan tawa lepas.

Kedua pihak pun menyadari konflik PWI harus diselesaikan secepatnya melalui proses rekonsiliasi.

“Kami sepakat bahwa proses rekonsiliasi tersebut menjunjung tinggi semangat persahabatan, persaudaraan, saling menghormati, saling menghargai, dan melupakan perbedaan masa lalu, serta fokus ke masa depan,” demikian tertulis dalam Kesepakatan Jakarta.

Baca Juga :  Ratusan Hektare Sawah di Sultra Terendam Banjir, Ini Datanya

Dokumen itu juga tegas menyebutkan, konflik akan diselesaikan melalui Kongres Persatuan selambat-lambatnya 30 Agustus 2025 tahun ini. Jakarta disepakati sebagai tempat penyelenggaraan kongres.

Untuk menyelenggarakan Kongres Persatuan, kedua pihak sepakat membentuk panitia bersama, terdiri atas tujuh orang steering committee (OC) yang terdiri atas ketua, wakil ketua, sekretaris, dan empat orang anggota.

Steering Committee (SC) juga akan dibentuk bersama. Terdiri atas masing-masing seorang ketua, wakil ketua, sekretaris, wakil sekretaris, serta masing-masing dua orang bidang persidangan, pendanaan, dan akomodasi.

Kedua pihak akan mengirimkan nama-nama pengurus OC dan SC.

Hendry dan Zulmansyah juga menyepakati poin paling penting, yakni calon ketua umum.

“Seluruh anggota biasa PWI berhak mencalonkan diri menjadi calon Ketua Umum PWI. Bila terdapat hambatan pencalonan karena masalah administratif atau hal lain yang muncul karena konflik PWI, maka hambatan itu akan ditiadakan/dihapuskan melalui mekanisme yang memungkinkan dengan semangat ketulusan, keikhlasan, dan persaudaraan sesuai prinsip-prinsip deklarasi ini,” isi Kesepakatan Jakarta.

Visited 7 times, 1 visit(s) today

Berita Terkait

Sekjen Kemensos RI Serahkan Bantuan Santunan kepada Korban Bencana Non Alam di Kendari
Kendari Juara Umum ke-II STQH Tingkat Provinsi Sultra
Wagub Sultra Launching Ekspor 98 Ton Produk Perikanan Senilai Rp28 Miliar ke AS dan Thailand dari Terminal
Susut Ratusan Hektar, Gubernur Bentuk Tim Telusuri Aset Pemprov Sultra di Nanga-nanga
Buka Sultra invesment Summit 2025, Gubernur Tekankan Lima Hal Penting ke Investor
Komitmen Permudah Investasi, Gubernur Sultra: Investor Harus Perhatikan Kewajibannya
Kejari Berikan Pendampingan Hukum Pemkot Kendari
Pemkot Kendari Matangkan Persiapan Penilaian Kota Sehat 2025

Berita Terkait

Jumat, 27 Juni 2025 - 14:06 WIB

Sekjen Kemensos RI Serahkan Bantuan Santunan kepada Korban Bencana Non Alam di Kendari

Jumat, 27 Juni 2025 - 08:00 WIB

Kendari Juara Umum ke-II STQH Tingkat Provinsi Sultra

Selasa, 24 Juni 2025 - 22:38 WIB

Wagub Sultra Launching Ekspor 98 Ton Produk Perikanan Senilai Rp28 Miliar ke AS dan Thailand dari Terminal

Selasa, 24 Juni 2025 - 19:24 WIB

Susut Ratusan Hektar, Gubernur Bentuk Tim Telusuri Aset Pemprov Sultra di Nanga-nanga

Selasa, 24 Juni 2025 - 12:38 WIB

Buka Sultra invesment Summit 2025, Gubernur Tekankan Lima Hal Penting ke Investor

Berita Terbaru

Berita

Kendari Juara Umum ke-II STQH Tingkat Provinsi Sultra

Jumat, 27 Jun 2025 - 08:00 WIB