Pilarkita.id, BAUBAU – Penjabat Wali Kota Baubau Dr H Muh Rasman Manafi, SP, M.SI menggelar Tasyakuran selepas menunaikan ibadah haji di tanah suci Mekkah di aula kantor Wali Kota Baubau Palagimata Jumat Sore (5/7/2024).
Sebelumnya, orang nomor satu di Kota Baubau ini tiba kembali di Kota Baubau pada Kamis sore (4/7/2024) dan langsung melakukan pelantikan pejabat tinggi pratama Inspektur Kota Baubau.
Dalam sambutannya, Pj Wali Kota Baubau Dr H Muh Rasman Manafi, SP, M.Si mengatakan, dalam berkegiatan di daerah itu sudah banyak contoh, banyak perilaku yang dilanjutkan di tanah suci, tinggal intensitas beribadahnya yang harus diniatkan. Pihaknya berkeyakinan setiap orang banyak mengalami pengalaman spiritual selama di tanah suci.
”Memang sebelumnya saya banyak bertanya kepada senior-senior haji, dimana setiap melaksanakan kegiatan selalu diawali dengan sholat tobat. Mau sya’i, mau tawaf, ifada, wada, mau lempar jumrah, shalat tobat saja. Karena bisa jadi apa perkataan, pernyataan yang secara tidak sengaja dan hanya sebentar kita keluarkan itu menjadi karma yang langsung terjawab di tanah suci dan itu banyak sekali yang mengalami. Poin yang ingin saya sampaikan kita menjaga perkataan bukan hanya saat di tanah suci saja tapi di daerah kita juga harusnya kita bisa menjaga lisan kita. Itu pembelajaran yang sangat berharga saat saya berada disana,”ungkapnya.
Ditambahkan, dengan berbagi pengalaman selama di tanah suci, pihaknya selalu mendoakan dalam sholat semua yang ada di Baubau semoga yang belum mendapat panggilan menjadi tamu Allah SWT di tanah suci, segera diwujudkan, segera hadir menjadi tamu Allah SWT. Dan ini menjadi kekuatan tersendiri dalam menjalani hidup di muka bumi.
Haji Rasman menyampaikan terima kasih kepada Pj Sekda, staf khusus, staf ahli, para asisten yang mengelola kantor Wali Kota Baubau kemudian kepala OPD selama satu bulan ini berangkat menjadi petugas mendampingi jamaah Kota Baubau yang berjumlah 142 orang dan meninggal 1 orang almarhum La Muda yang telah berumur 91 tahun. Tentunya banyak tugas-tugas yang ditinggalkan di Baubau sudah dijalankan secara optimal oleh semua sampai ke jajaran terendah. ”Sekali lagi saya ingin sampaikan terima kasih sebesar besarnya karena tidak mungkin dalam sebulan itu dilepas begitu saja akan adem adem saja Kota Baubau. Pasti ada pergesekan dan lainnya. Terima kasih atas atensinya selama ini,”tutupnya.