588 Oknum ASN Kota Baubau Gunakan GPS Palsu, Ada Apa?

- Wartawan

Minggu, 30 Juni 2024 - 15:01 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pilarkita.id, Baubau – Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Baubau menemukan indikasi pengunaan GPS Palsu (Fake GPS) oleh ratusan oknum ASN dalam mengakses aplikasi absen Simalape. Pantauan sepanjang bulan Juni 2024, ratusan oknum ASN tersebut berusaha melakukan absen di lokasi yang tidak semestinya. Bahkan ada 1 (satu) orang oknum ASN dari Kecamatan Bungi yang sudah melakukan akses dari 1.484 akses titik koordinat.

Kepala Diskominfo Kota Baubau, H Andi hamzah Machmud SSos Msi menjelaskan, kasus ini muncul akibat penggunaan secara illegal Fake GPS/Emulator dan Handphone Cadangan oleh para pelaku. Pihaknya sudah mendapat arahan tegas Pj Wali Kota Baubau, Dr Muh Rasman Manafi untuk melakukan penelusuran. Saat ini penelusuran tim IT sudah mencapai tahap identifikasi nama OPD beserta titik koordinat palsu. Dan dalam waktu yang tidak terlalu lama akan menemukan nama pelaku.

Baca Juga :  Simak Beberapa Penyebab Maraknya Judi Online

“Kami akan melakukan perbaikan sistem aplikasi Simalape untuk segera menemukan pelaku,” jelasnya (Kamis, 26/6/2024).

Asisten III Setda Kota Baubau La Ode Darussalam, S.Sos,M.Si saat dikonfirmasi meminta Dinas Kominfo untuk segera mencari Solusi agar tidak ada lagi ASN yang menggunakan Fake GPS. “Kepada masing-masing pimpinan OPD agar kiranya bisa memperhatikan secara serius seluruh pegawai dan melakukan pembinaan khusus,” tegasnya.

Hal serupa juga disampaikan Kepala BKPSDM Ir Wa Ode Muhibah Suryani, M.Si.
Atas temuan Kominfo tersebut BKPSDM sesuai kewenangannya akan berkoordinasi dengan Kominfo untuk mendapatkan data asal OPD para oknum ASN yang menggunakan Fake GPS.

Baca Juga :  Sekda Sultra Ingatkan Pentingya Melayani Masyarakat hingga Target Serapan Anggaran

“Dari data tersebut, akan kami sampaikan kepada masing-masing kepala OPD untuk melakukan pembinaan atau peneguran, karena pada prinsipnya pembinaan disiplin ASN diawali oleh atasan langsung dan akan ditangani secara berjenjang sesuai kewenangan berdasarkan Tingkat pelanggaran dan potensi sanksi sebagaimana diatur dalam Peraturan Pemerintah dan Perwali Disiplin PNS,” ungkapnya.

Dari data Kominfo, oknum ASN terbanyak yang menggunakan Fake GPS berasal dari RSUD.

Visited 46 times, 1 visit(s) today

Berita Terkait

Gandeng BPKP Sultra, Pemkot Kendari Komitmen Wujudkan Pemerintahan Bebas Korupsi
Tak Mau Diintervensi, Gubernur Sultra Lantik Ratusan Pejabat Lingkup Pemprov Sultra
Lagi, 12 Jenazah Ditemukan. Masih Ada 26 Orang dalam Pencarian Reruntuhan Musala Al Koziny
Menkomdigi: PWI Harus Jadi Rumah Nyaman Bagi Wartawan dan Pers Jadi Perekat Persatuan Bangsa
Komitmen Bersama BKN, Gubernur Sultra Dorong Meritokrasi Pemda dan Pengembangan Talenta ASN
25 Pejabat Seleksi Terbuka Berebut Enam Kursi Eselon II di Pemkot Kendari
Wakil Gubernur Sultra Lepas Kontingen ke Pornas XVII Korpri 2025 di Palembang
PLN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 hingga S2. Simak Syaratnya

Berita Terkait

Senin, 6 Oktober 2025 - 17:34 WIB

Gandeng BPKP Sultra, Pemkot Kendari Komitmen Wujudkan Pemerintahan Bebas Korupsi

Senin, 6 Oktober 2025 - 16:14 WIB

Tak Mau Diintervensi, Gubernur Sultra Lantik Ratusan Pejabat Lingkup Pemprov Sultra

Minggu, 5 Oktober 2025 - 13:09 WIB

Lagi, 12 Jenazah Ditemukan. Masih Ada 26 Orang dalam Pencarian Reruntuhan Musala Al Koziny

Sabtu, 4 Oktober 2025 - 19:48 WIB

Menkomdigi: PWI Harus Jadi Rumah Nyaman Bagi Wartawan dan Pers Jadi Perekat Persatuan Bangsa

Kamis, 2 Oktober 2025 - 14:58 WIB

Komitmen Bersama BKN, Gubernur Sultra Dorong Meritokrasi Pemda dan Pengembangan Talenta ASN

Berita Terbaru