Hetifah Sjaifudian Soroti Penurunan 40 Persen Anggaran Badan Bahasa

- Wartawan

Selasa, 18 Juni 2024 - 12:18 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Hetifah Sjaifudian (Foto: istimewa/pilarkita.id)

Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Hetifah Sjaifudian (Foto: istimewa/pilarkita.id)

 

PILARKITA.ID, Jakarta – Pagu Indikatif Tahun Anggaran 2025 Kemendikbudristek RI baru saja disetujui oleh Komisi X DPR RI pada 13 Juni 2024 di Jakarta. Namun sayangnya, dalam penetapan tersebut, Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa mengalami penurunan mencapai lebih dari 40 persen.

Hal ini menuai perhatian dari Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Hetifah Sjaifudian.

Dilansir dari laman resmi partaigolkar.com, Hetifah Sjaifudian menyebutkan, pada Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran Tahun Anggaran 2024, anggaran Badan Bahasa sebesar Rp1.007.392.086,00.

“Angka ini menurun drastis dalam usulan PAGU Indikatif Tahun Anggaran 2025 sebesar Rp595.197.362,00,” ungkap politisi Partai Golkar dapil Kalimantan Timur ini.

Atas hal tersebut, ia sangat menyayangkan turunnya PAGU Indikatif Kemendikbudristek pada RAPBN TA 2025 menjadi sebesar Rp83.187.821.056.000,00.

Baca Juga :  Buka Rangkaian Kegiatan HUT ke-61 Sultra, Gubernur Gaungkan Semangat Harmoni dan Kolaborasi Pembangunan Berkelanjutan

Ia menerangkan, salah satu yang sangat merasakan dampaknya adalah Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa yang mengalami penurunan anggaran lebih 40 persen.

Pada kesempatan yang sama, Hetifah mengapresiasi Balai Pengembangan dan Pembinaan Bahasa yang telah mengukir capaian prestasi yang membanggakan selama tahun 2023, seperti ditetapkannya Bahasa Indonesia sebagai Bahasa resmi di UNESCO; peringatan 100 tahun sastrawan nasional AA Navis oleh UNESCO; peningkatan indeks kemahiran berbahasa Indonesia; peningkatan buku bacaan bermutu bagi satuan pendidikan yang literasinya masih rendah; peningkatan sasaran bahasa daerah yang direvitalisasi; dan, meningkatan lembaga BIPA di luar negeri.

“Saya akan terus mengawal anggaran Badan Bahasa sebagai bentuk kontribusi terhadap salah satu lambang negara Indonesia yaitu Bahasa Indonesia,” pungkas alumni ITB ini.

Baca Juga :  Musrenbang RKPD tahun 2026, Selaraskan Arah Visi Pembangunan

Di tempat yang sama Hafidz Muksin selaku Sekretaris Badan Bahasa menjelaskan bahwa capaian-capaian Badan Bahasa didukung oleh anggaran yang memadai.
Anggaran Rp1,07 triliun yang dialokasikan di tahun 2024 dirasa ideal.

Pengurangan lebih dari 40 persen di Pagu Indikatif TA 2025, dinilainya dapat mengakibatkan program-program prioritas Badan Bahasa tidak dapat berlanjut.

“Program tersebut diantaranya percetakan buku bacaan bermutu untuk sekolah, bantuan pemerintah unntuk komunitas sastra dan literasi, dan penerjemahan buku bacaan bermutu,” ungkap Hafidz.

 

Visited 58 times, 1 visit(s) today

Berita Terkait

Buka Rangkaian Kegiatan HUT ke-61 Sultra, Gubernur Gaungkan Semangat Harmoni dan Kolaborasi Pembangunan Berkelanjutan
Musrenbang RKPD tahun 2026, Selaraskan Arah Visi Pembangunan
Rekortekrenbang, Momentum Merumuskan Perencanaan Prioritas Pembangunan dan Sinkronisasi Program Pemerintah
Hasil Efisiensi Anggaran Rampung, TAPD Segera Laporkan ke Gubernur Sultra
BPOM Umumkan 55 Kosmetik Berbahan Merkuri hingga Berbahaya
Pemprov Sultra Mendorong Asbuton “Jadi Tuan Rumah di Negeri Sendiri”
Anggaran BP2MI Minim, Ketua DPP PKS Sebut Pemerintah Belum Serius Lindungi PMI

Berita Terkait

Kamis, 24 April 2025 - 22:22 WIB

Buka Rangkaian Kegiatan HUT ke-61 Sultra, Gubernur Gaungkan Semangat Harmoni dan Kolaborasi Pembangunan Berkelanjutan

Senin, 14 April 2025 - 16:02 WIB

Musrenbang RKPD tahun 2026, Selaraskan Arah Visi Pembangunan

Jumat, 11 April 2025 - 14:57 WIB

Rekortekrenbang, Momentum Merumuskan Perencanaan Prioritas Pembangunan dan Sinkronisasi Program Pemerintah

Senin, 17 Maret 2025 - 13:32 WIB

Hasil Efisiensi Anggaran Rampung, TAPD Segera Laporkan ke Gubernur Sultra

Selasa, 3 Desember 2024 - 17:59 WIB

BPOM Umumkan 55 Kosmetik Berbahan Merkuri hingga Berbahaya

Berita Terbaru

Berita

Kendari Juara Umum ke-II STQH Tingkat Provinsi Sultra

Jumat, 27 Jun 2025 - 08:00 WIB